Wednesday, February 18, 2009

Hipertensi dan Kencing Manis Penyebab Utama gagal Ginjal

Sebagian besar penderita gagal ginjal di Indonesia diakibatkan penyakit hipertensi dan kencing manis (diabetes melitus), kata pakar ginjal dari Bandung, Dr Rully MA Roesli, SpPD.

"Seseorang yang menderita hipertensi dan kencing manis jika tidak dikontrol, maka dalam jangka waktu lima tahun akan menderita gagal ginjal," katanya di Jakarta, Selasa.

Pada peresmian Perhimpunan Peduli Ginjal Hipertensi Indonesia (Perdughi), Rully mengajak masyarakat agar sejak dini mencegah gagal ginjal dengan mengontrol tekanan darah dan kadar gula dalam darah.

"Jika seseorang tidak secara rutin mengontrol tekanan darah dan kadar gula dalam darah, maka akan kaget jika tiba-tiba setelah diperiksa ginjal sudah tidak berfungsi sempurna atau gagal ginjal," katanya.

Seseorang dinyatakan gagal ginjal, maka pengobatan harus melalui cuci darah seminggu dua kali yang biaya sekali cuci darah antara Rp400 ribu - Rp1 juta, dan jika cangkok ginjal biayanya Rp500 juta - Rp1 miliar," katanya.

Karena itu, pendiri Perdughi itu berharap pemerintah dan masyarakat Indonesia melakukan kampanye untuk mencegah penyakit gagal ginjal, seperti kontrol tekanan darah dan kadar gula dalam darah, olahraga secara teratur, minum air putih secukupnya, tidak merokok dan minum alkohol.

Pendiri Perdughi yang lain, kata Amir Karamoy, baru 10 persen dari sekitar 40 ribu orang penderita gagal ginjal di Indonesia yang mampu membiayai cuci darah khususnya mereka yang peserta Askes dan asuransi kesehatan swasta lain.

Dia berharap, pemerintah memberlakukan asuransi kesehatan secara wajib bagi seluruh penduduk Indonesia, agar mereka yang memiliki penyakit keras seperti gagal ginjal, jantung, kanker dapat terjangkau pembiyaannya.

Sementara itu, Ketua Perdughi Dr Lucky Aziza Bawazier mengatakan, perhimpuan yang didirikan untuk mensosialisasikan pencegahan gagal ginjal dan membantu masyakarat mendirikan klinik pencegahan gagal ginjal.

Pada kesempatan itu, Dr Rully Roesli selaku ketua Yayasan Peduli Ginjal (Yadugi) memberikan bantuan obat-obatan dan cairan cuci darah senilai Rp50 juta untuk penderita gagal ginjal di Aceh yang diterima ahli ginjal RS Zainoel Abidin Banda Aceh, Dr Maimun Syukri, SpPD.

di kutip dari

Gizi.net

1 comment:

  1. Mau Share Ya. Propolis bisa menjadi solusi kesehatan untuk berbagai penyakit, termasuk masalah Ginjal yang bekerja secara holistik. Propolis adalah zat yang dihasilkan oleh lebah sebagai obat dan pencegahan penyakit (Hampir semua kitab suci menulis tentang lebah, Q.S. An Nahl Ayat 69). Info tentang propolis dapat kunjungi obatpropolis.com
    semoga bermanfaat
    Rahmah

    ReplyDelete